Lelaki dari Damaskus

Lelaki dari Damaskus
Lelaki dari Damaskus

Karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah رحمه الله begitu banyak dan populer di belahan bumi. Beliau tidak sempat menikah semasa hidupnya karena sibuk dengan dakwah, menulis kitab, membantah kelompok menyimpang, beliau juga aktif dalam berjihad di Jalan Allah.

Ujian semasa hidupnya dalam mendakwahkan kebenaran begitu berat, diri beliau pernah difatwakan halal dibunuh oleh musuh dakwahnya. Ibnu Taimiyah hampir 5 kali keluar masuk penjara semasa hidupnya, ia dipenjara bukan karena jahat. Namun tegas dalam menyampaikan kebenaran. Sehingga kita-kitabnya dilarang untuk dibaca. Semoga Allah meridhoi beliau..

Murid beliau Imam Ibnul Qoyyim رحمه الله memilih ikut di penjara dalam rangka menemani gurunya. Saat dipenjara Syaikhul Islam dilarang membaca buku dan menulis. Sehingga yang beliau lakukan hanyalah beribadah kepada Allah dan membaca Al-Qur'an. Pena dan buku beliau disita..

Di dalam penjara Syaikhul Isalam terus menyibukan diri dengan ibadah kepada Robbnya dan membaca Al-Qur'a hingga khatam 80 kali, pada kali yang terakhir..Saat sampai pada ayat..

ان المتقين فی جنٰت ونهر*فی مقعد صدق عند مليك مقتدر

"Sesungguhnya orang-orang bertakwa itu di dalam taman-taman dan sungai-sungai. Di tempat yang disenangi di sisi tuhan yang berkuasa". (Al-Qomar 54-55)

Saat selesai membaca ayat tersebut tiba-tiba suara lantunan Al-Qur'an berhenti hilang tak terdengar.  Pada detik itu Allah wafatkan Syaikhul Islam ibnu Taymiah bertepatan pada malam Senin 21 Dzulqo'dah 728 H, di dalam penjara Damaskus.

Berita wafatnya tersebar luas, Kota Damaskus penuh dengan lautan manusia berdatangan mengiringi jenazah Syaikhul Islam. Jalan-jalan begitu sesak, hanya sedikit yang tidak datang mengirngi jenazah Ibnu Taimiyah disebabkan desakan manusia.

Ibnu Rojab berkata: "Banyak Negeri Islam yang dekat dan yang jauh melaksanakan sholat ghaib untuk Jenazahnya, sampai Negeri Yaman dan Cina pun mengumumkan kematian Ibnu Taimiyah".

* Dinukil dari kitab Ghunyatu As-saaili, Syarah Lamiah Ibnu Taimiyah. Karya Syaikh Ahmad bin Yahya An-Najmi رحمه الله .
______________
Daarul Hadist-Yaman

Tulisan Al-Ustadz Abu Naayif Iqbal hafidzhahullah

Sumber: https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=138063553897366&id=100030811651129


EmoticonEmoticon