Menyambut 10 Hari Terakhir Ramadhan

Menyambut 10 Hari Terakhir Ramadhan
Menyambut 10 Hari Terakhir Ramadhan

☑️🌘 *Sikap Seorang Muslim dalam Menyambut 10 Hari Terakhir Ramadhan* 🌘

Saudaraku rahimakumulloh..,
Tanpa terasa kita akan memasuki penghujung bulan Ramadhan. Olehnya itu,dalam tulisan kali ini kita akan membahas terkait keistimewaan 10 hari terakhir Ramadhan beserta amalan yang dianjurkan untuk kita lakukan di hari-hari tersebut.

Yang dengannya kami berharap tulisan ini dapat memotivasi kita sekalian untuk bersemangat dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah kita di penghujung ramadhan ini, karena sesungguhnya amal itu tergantung dengan penutupnya.

(Baca Juga : 7 Hadits Tentang Ya'juj dan Ma'juj)

🍃 *Keistimewaan 10 Hari Terakhir Ramadhan*

Keistimewaan terbesar yang terdapat pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan adalah lailatul qadar. Lailatul qadar merupakan malam diturunkannya Alquran dan malam tersebut istimewa karena ia lebih baik dibandingkan 1000 bulan sebagaimana firman Allah ﷻ

إِنَّا أَنْزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ (١)
وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ (۲)
 لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ (۳)
 تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ (٤)
 سَلَامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ (٥)

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Alquran) pada malam kemuliaan. Tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Para malaikat dan ar-Ruh (Jibril) turun dengan izin Rabb-nya untuk mengurus setiap urusan. Keselamatan pada malam itu hingga terbit fajar.”
📖 (QS. Al-Qadr : 1-5)

Olehnya itu, Nabi ﷺ sangat bersemangat beribadah ketika memasuki 10 hari terakhir Ramadhan dalam rangka mencari lailatul qadar.
Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata,

كَانَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم إِذَا دَخَلَ اَلْعَشْرُ أَيْ: اَلْعَشْرُ اَلْأَخِيرُ مِنْ رَمَضَانَ شَدَّ مِئْزَرَهُ وَأَحْيَا لَيْلَهُ, وَأَيْقَظَ أَهْلَهُ

“adalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika memasuki 10 Ramadhan terakhir, beliau mengencangkan ikat pinggang,menghidupkan malam-malamnya dengan ibadah, dan membangunkan istri-istrinya untuk beribadah.”
📚 (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Beliau ﷺ juga memotivasi kita untuk mencari lailatul qadar terutama di malam-malam yang ganjil, sebagaimana sabda beliau ﷺ ;

تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ

“Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.”
📚(HR. Al-Bukhari)

🍃 *Amalan yang dianjurkan di 10 Hari Terakhir Ramadhan*

Beberapa amalan yang dianjurkan di 10 hari terakhir bulan Ramadhan adalah sebagai berikut ;

▪️*I’tikaf di Masjid*

I’tikaf adalah berdiam diri di masjid dengan melakukan ibadah kepada Allah.
Ketika seseorang melakukan i’tikaf maka ia mendekatkan diri kepada Allah Ta’ala, menahan jiwanya untuk bersabar dalam ibadah, memutus hubungan dengan  makhluk untuk berkomunikasi dengan Khaliq–nya, mengosongkan hati dari kesibukan dunia yang menghalanginya dari mengingat Allah Ta’ala dan sibuk beribadah dengan melakukan dzikir, membaca Alquran, shalat, berdoa, bertaubat, dan beristigfar.

I’tikaf dianjurkan setiap waktu, tetapi lebih ditekankan ketika masuk bulan Ramadhan. Dahulu Nabi shallallahu’alaihi wa sallam melakukan i’tikaf di sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan sebagaimana hadits dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha,

أَنَّ النَّبِىَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَعْتَكِفُ الْعَشْرَ الأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضَانَ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ ، ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ

“Sesungguhnya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ber-i’tikaf pada sepuluh malam terakhir Ramadhan hingga beliau wafat, kemudian istri beliau ber-i’tikaf setelah itu.”
📚(HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Dan dari hadits ini, tersirat bahwa seorang wanita juga dianjurkan untuk melakukan i’tikaf karena dahulu para istri Nabi ﷺ melakukan i’tikaf sepeninggal beliau.

▪️*Qiyamul Lail*

Di antara amalan yang istimewa di 10 hari terakhir Ramadhan adalah bersungguh-sungguh dalam shalat malam, memperlama shalat dengan memperpanjang berdiri, ruku’, dan sujud. Demikian pula memperbanyak bacaan Alquran dan membangunkan keluarga dan anak-anak untuk bergabung melaksanakan shalat malam. Rasulullah ﷺ bersabda,

مَنْ قَامَ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

“Barangsiapa yang berdiri (untuk mengerjakan shalat) pada lailatul qadr karena keimanan dan hal mengharap pahala, akan diampuni untuknya segala dosanya yang telah berlalu.”
📚(HR. Al-Bukhari)

(Baca Juga : Adab-Adab Berdoa)

▪️*Membaca Alquran*

Hendaknya seseorang bersemangat untuk membaca Al-Qur’an karena Ramadhan merupakan waktu diturunkannya Alquran.

▪️*Shadaqah*

Di antara amalan yang dianjurkan adalah ber-shadaqah.
Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma beliau berkata,

كَانَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ النَّاسِ بِالْخَيْرِ، وَكَانَ أَجْوَدُ مَا يَكُوْنُ فِيْ شَهْرِ رَمَضَانَ، إِنَّ جِبْرِيْلَ َعَلْيْهِ السَّلَام ُكَانَ يَلْقَاهُ فِيْ كُلِّ سَنَةٍ فِيْ رَمَضَانَ حَتَّى يَنْسَلِخُ فَيعْرضُ عَلَيْهِ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْقُرْآنَ، فَإِذَا لَقِيْهِ جِبْرِيْلُ كَانَ رَسُوْلُ اللهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَجْوَدُ بِالْخَيْرِ مِنَ الرِّيْحِ الْمُرْسَلَةِ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam merupakan manusia paling dermawan dengan kebaikan dan beliau lebih dermawan lagi ketika bulan Ramadhan. Sesungguhnya Jibril menemui beliau setiap tahun di bulan Ramadhan hingga berlalulah bulan Ramadhan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyetorkan bacaan Alquran kepada Jibril. Apabila beliau berjumpa dengan Jibril, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lebih dermawan dengan kebajikan melebihi angin yang berhembus.”
📚(HR. Al-Bukhari)

▪️*Memperbanyak Doa*

Hendaknya seseorang banyak berdoa di 10 hari terakhir Ramadhan. Dan hendaknya seseorang berdoa dengan doa yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, sebagaimana hadits dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha ketika ia bertanya tentang doa yang diucapkan di malam yang diharapkan padanya turun lailatul qadar,

قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى

“Berdoalah: Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni (Ya Allah, Engkau Maha Pemaaf dan Engkau mencintai orang yang meminta maaf, maka maafkanlah aku).”
📚(HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)

▪️*Bertaubat dan Istigfar*

Di antara amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan adalah memperbanyak taubat dan istigfar karena bulan Ramadhan adalah bulan ampunan. Allah Ta’ala berfirman dalan hadits qudsi,

يَاابْنَ آدَمَ إِنَّكَ مَادَعَوْتَنِي وَرَجَوْتَنِي غَفَرْتُ لَكَ عَلَى مَاكَانَ فِيْكَ وَلاَأُبَالِىْ يَاابْنَ آدَمَ لَؤْ بَلَغَتْ ذُنُوْ بُكَ عَنَانَ السَّمَاءِ ثُمَّ اسْتَغْفَرْتَنِيْ غَفَرْتُ لَكَ وَلاَ أُبَالِيْ يَاابْنَ آدَمَ إِنَّكَ لَوْ أَتَيْتَنِيْ بِقُرَابِ اْلأَرْضِ خَطَايَا ثُمَّ لَقِيْتَنِيْ لاَ تُشْرِكُ بِي شَيْئًا َلأَتَيْتُكَ بِقُرَابِهَا مَغْفِرَةً

“Wahai bani Adam, sesungguhnya selama engkau masih berdoa dan berharap kepada-Ku maka Aku akan mengampuni semua dosa yang ada padamu dan Aku tidak akan peduli. Wahai bani Adam, seandainya dosa-dosamu mencapai langit, kemudian engkau memohon ampun kepada-Ku, Aku akan mengampunimu dan Aku tidak peduli. Wahai bani Adam, seandainya engkau datang kepada-Ku dengan membawa kesalahan seukuran bumi kemudian engkau datang menjumpai-Ku dalam keadaan tidak berbuat syirik atau menyekutukan-Ku dengan apapun juga maka sungguh Aku akan datang kepadamu dengan membawa ampunan seukuran bumi juga.”
📚(HR. At-Tirmidzi)

⚠️⛔ *Waspadai Pencuri Ramadhan*

10 hari terakhir Ramadhan merupakan waktu yang sangat rawan terutama bagi seorang wanita. Di antara aktivitas yang semestinya diwaspadai oleh seorang muslimah adalah sebagai berikut ;

❌ *Sibuk belanja & Mengejar Diskon Lebaran*

Menjelang lebaran, banyak toko , mall dan pusat pembelanjaan yang menawarkan potongan harga besar-besaran.
Hal ini mendorong mayoritas kaum muslimin untuk berbondong-bondong belanja baju dan perlengkapan lebaran. Akibatnya, toko dan mall menjadi sangat ramai sebaliknya masjid menjadi sangat sepi.
Sangat disayangkan ketika kaum muslimin lebih tergiur dengan diskon lebaran dibandingkan diskon pahala.
Muslim yang berakal tentu akan memilih untuk meraup pahala di 10 akhir Ramadhan.

❌ *Menghabiskan Waktu di Jalan*

Di antara tradisi menjelang lebaran adalah mudik ke kampung halaman. Hendaknya seorang muslim memilih waktu yang tepat dan transportasi yang efisien sehingga dapat menghemat waktu dan tidak berlama-lama di perjalanan. Hal ini sangat penting untuk dilakukan agar seorang muslim tetap dapat beribadah secara maksimal di 10 hari terakhir bulan Ramadhan sekaligus dapat menyambung tali silaturahim dengan keluarga.

Semoga Allah ﷻ memberikan kemudahan dan taufik_Nya kepada kita sekalian  untuk memaksimalkan ibadah dan beramal sholih di 10 hari terakhit Ramadhan, serta menerima amal ibadah yang kita lakukan.Aamiin.

📚(Ithaf Ahlil Iman bi Durus Syahri Ramadhan, karya Shalih bin Fauzan bin ‘Abdullah al-Fauzan)

(Baca Juga : Pujian Kepada Syaikh Ahmad Surkati)

📝 Akhukum fillah
Fajrin Abu Yahya وفقه الله
➖ ➖ ➖ ➖ ➖ ➖ ➖ ➖
https://www.facebook.com/Abuyahyafajrin/

Tulisan Al-Ustadz Fajrin Abu Yahya hafidzhahullah

Sumber: https://www.facebook.com/1991277107606965/posts/2270839052984101/


EmoticonEmoticon