Penjelasan Makna Iman Kepada Qadar

Penjelasan Makna Iman Kepada Qadar
Penjelasan Makna Iman Kepada Qadar
💫Pondasi Keislaman Seorang Muslim (30)

🍂 *PENJELASAN MAKNA IMAN KEPADA QADAR*

❓Soal:
Apa yang dimaksud dengan iman kepada Qadar?

🗝Jawab:
Iman kepada Qadar adalah meyakini bahwasanya Allah Azza wa Jalla telah mengetahui taqdir segala sesuatu dan waktu (terjadi)nya sejak dahulu, kemudian Dia menciptakannya dengan kekuasanNya dan kehendakNya sesuai dengan ilmuNya tersebut, dan bahwasanya Dia telah menulisnya di dalam Al-Lauh Al-Mahfudz sebelum Dia menciptkannya.
📚(Lihat Syarhul-Aqidah Al-Wasithiyyah Lil-Harros:90, Tahqiq Yasin)

(Baca Juga : 7 Ayat Al-Quran Tentang Menangis)

✅Beriman kepada Qadar terkandung empat perkara pokok:

➡Pertama; beriman bahwa Allah Ta'ala mengetahui segala sesuatu, baik secara global ataupun terperinci, terdahulu maupun akan datang, baik itu yang berkaitan dengan perbuatan Allah ataupun perbuatan makhlukNya.

➡Kedua: beriman bahwasanya Allah Ta'ala telah menulis segala sesuatu di Al-Lauh Al-Mahfudz.
Perkara pertama dan kedua ini sebagaimana firman Allah Ta'ala:

أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ مَا فِي السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ ۗ إِنَّ ذَٰلِكَ فِي كِتَابٍ ۚ إِنَّ ذَٰلِكَ عَلَى اللَّهِ يَسِيرٌ

Tidakkah engkau tahu bahwa Allah mengetahui apa yang di langit dan di bumi? Sungguh, yang demikian itu sudah terdapat dalam sebuah Kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu sangat mudah bagi Allah.
(QS:Al-Hajj:70)

Dan dalam shahih Muslim dari hadits Abdullah ibn Amr radhiyallahu anhuma ia berkata: saya mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

كَتَبَ اللَّهُ مَقَادِيرَ الْخَلَائِقِ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِخَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ

 "Allah telah menentukan takdir segala sesuatu, lima puluh ribu tahun sebelum Dia menciptakan langit dan bumi."

➡Ketiga: beriman bahwasanya semua yang ada tidak akan terjadi kecuali dengan Kehendak Allah Ta'ala, baik itu hal yang berkaitan dengan perbuatan Allah atau yang berkaitan dengan perbuatan makhlukNya.
Allah Ta'ala berfirman tentang hal yang berkaitan dengan perbuatanNya:

وَرَبُّكَ يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ وَيَخْتَارُ ۗ

Dan Rabbmu menciptakan dan memilih apa yang Dia kehendaki.
(QS.Al-Qashas:68)

(Baca Juga : 12 Hadits Tentang Jenggot)

Dan Allah berfirman tentang hal yang berkaitan dengan perbuatan makhlukNya:

وَلَوْ شَاءَ رَبُّكَ مَا فَعَلُوهُ ۖ فَذَرْهُمْ وَمَا يَفْتَرُونَ

Dan kalau Rabbmu menghendaki, niscaya mereka tidak akan melakukannya, maka biarkanlah mereka bersama apa yang mereka ada-adakan (berupa kedustaan).
(QS.Al-An'am:112)

➡Keempat: beriman bahwasanya segala sesuatu yang ada (di alam semesta) adalah makhluk Allah Ta'ala baik itu dzatnya, sifatnya dan semua aktifitasnya.

Allah berfirman:

اللَّهُ خَالِقُ كُلِّ شَيْءٍ ۖ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ وَكِيلٌ

Allah pencipta segala sesuatu dan Dia Maha Pemelihara atas segala sesuatu.
(QS.Az-Zumar:62)

Dan Allah berfirman:

وَاللَّهُ خَلَقَكُمْ وَمَا تَعْمَلُونَ

"Allah-lah yang menciptakan kalian dan apa yang kalian lakukan.”
(QS.Ash-Shaffat:96)
📚(lihat Nubdzah Fil-Aqidah Al-Islamiyyah:60)

✅Buah Iman Kepada Qadar:

Pertama: Bersandar hanya kepada Allah Ta'ala ketika melakukan sebab, yang mana seorang tidak bersandar pada sebab tersebut, karena (dia tahu) bahwa segala sesuatu berdasarkan taqdir Allah.

Kedua: seorang tidak merasa ujub terhadap dirinya ketika tercapai keinginannya, karena tercapainya keinginan tersebut adalah nikmat dari Allah Ta'ala sesuai dengan apa yang Dia taqdirkan berupa sebab-sebab kebaikan dan keberhasilan, sedangkan rasa ujub terhadap diri membuatnya lupa dari mensyukuri nikmat ini.

Ketiga: ketenangan dan ketentraman jiwa terhadap apa terjadi pada dirinya dari ketentuan-ketentuan Allah; sehingga dia tidak galau dengan sebab terluputnya sesuatu yang disenangi atau tertimpa sesuatu yang buruk, karena demikian itu berdasarkan taqdir Allah Penguasa Langit dan Bumi yang pasti terjadi.
📚(lihat Nubdzah Fil-Aqidah Al-Islamiyyah:63)

وبالله التوفيق

(Baca Juga : 10 Ayat Al-Quran Tentang Bidadari)

🗓4 Jumadats-Tsaniyah 1440
✍🏻Muhammad Abu Muhammad Pattawe
🕌Darul-Hadits Ma'bar-Yaman

Tulisan Al-Ustadz Abu Muhammad Pattawe hafidzhahullah

Sumber: https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=487685031760832&id=100015580180071


EmoticonEmoticon